Monday, November 6, 2017

Analisa Saham

ANALISA TEHNIKAL VS ANALISA FUNDAMENTAL


*Analisa Fundamental
Beberapa investor atau trader legendaris mengatakan bahwa analisa fundamental adalah salah satu cara terbaik untuk mengetahui tentang segala sesuatu mengenai pergerakan harga.
Tujuan dasar dari seorang analis fundamental adalah untuk mendapatkan pemahaman tentang parameter penting dari kinerja uang dari laporan arus kas, neraca, laporan laba rugi, dll. Dan seorang analis Fundamental menghabiskan waktu mereka untuk mengetahui tentang keadaan ekonomi suatu negara. Mereka melakukan analisa suku bunga yang berlaku dan indeks harga konsumen. Hal ini tidak biasa bagi seorang analis teknikal dimana faktor dalam pengaruh iklim ekonomi global terhadap prospek pergerakan harga dapat mempengaruhi harga.
Keuntungan dari analisa fundamental adalah jika ekonomi telah dilakukan secara konsisten dan menghasilkan keuntungan yang cukup besar, dan membuat prospek ekonomi jangka panjang yang cerah. Di lain pihak, analis fundamental percaya bahwa pasar saham tidak benar-benar mewakili nilai sebenarnya dari valuasi perusahaan karena sifat spekulatif dari pedagang. Analis fundamental percaya pada konsep investasi dengan berpegangan pada saham yang bagus untuk jangka waktu yang panjang dan dapat memperoleh dividen dengan melihat investasi yan gdilakukan pada perusahaan tersebut. Analisis fundamental mungkin telah ada sejak zaman pasar saham pertama kali dibuka. Analisis fundamental terlihat lebih luas, dan mayoritas investor di seluruh dunia mendukung bentuk analisis model ini.

*Analisa Teknikal
Analis teknikal cukup dengan melihat historis harga dalam rangka untuk memprediksi tren pergerakan harga masa depan. Analis teknikal percaya bahwa tidak ada kebutuhan untuk melakukan analisa fundamental. Bertentangan dengan pemikiran analis fundamental, analis teknikal percaya bahwa harga masa lalu memiliki kemampuan untuk ” memperbaiki ” pergerakan harga saat ini, dan saat ini harga yang bergerak merupakan sikap investor ke arah itu. Analis teknikal jarang melihat atau memperhatkian pada kinerja ekonomi, mereka lebih tertarik untuk mengetahui tentang kinerja pergerakan harga. Semua perhatian seorang analis teknikal difokuskan pada grafik harga historis. Mereka juga memprediksi dalam volume harga yang diperdagangkan. Jadi pada dasarnya,seorang analis teknikal lebih tertarik untuk mengetahui bagaimana harga di jam berikutnya, hari, atau minggu. Mereka tidak memiliki rencana jangka panjang untuk tetap berinvestasi, dan banyak kali transaksi dilakukan dalam sepersekian detik. Walaupun investasi memiliki waktu yang dapat dipelajari oleh analisa teknikal, yang telah mendapatkan beberapa momen di masa lalu.

*Kesimpulan
Saat ini, banyak perusahaan pialang atau trader professional sekarang menggunakan kombinasi analisa fundamental dan teknikal untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik pada prospek investasi mereka. Jika Anda pelajari sebelum membuka posisi atau masuk ke pasar dengan maksud ingin mencapai keuntungan dalam jangka waktu panjang, Anda harus melihat dan melakukan analisa secara fundamental. Di sisi lain, jika Anda mencari di manfaat dari volatilitas harga di pasar dengan jangka waktu pendek, maka analisa teknikal akan mudah untuk dilakukan.

No comments:

Post a Comment

gratisss

mengatasi emosi trading

Pernahkah Anda berada pada situasi trading sementara kondisi emosi Anda sedang tidak stabil? Sementara kita mengetahui bahwa t...